Postingan
REMON
Karya : Alamsyah Mahardika
Ada seorang anak keturunan chinese dari
bokapnya , tapi berdarah jawa juga karena nyokapnya orang jawa , sebut saja
Remon . Dia orang terpandai di sekolah ku dengan rangking 1 pararel di semester
2, dia pernah menjadi teman sebangku sewaktu semester 2 , sungguh momen yg
indah klo menurut gue . Dia selalu bantu aku di saat aku gak bisa ngerjain
ulangan , ngerjain pr , ataupun pelajaran yg buat otak gua overheat . Disaat kita kerja
kelompok bareng dia selalu yg ngerjain
dan aku hanya sekedar numpang nama di kertas kerja kelompok kita . Makanya di
semester 3 IP ku cuman naek 0,2 . Dia juga gamers sama seperti aku , tapi
herannya dia juga pinter pelajaran dan juga pinter gaming maklum tangan-tangan
orang chinese , ga ada apa-apanya sama kita-kita orang pribumi.
Remon pernah bercerita kepadaku tentang
kekasihnya yg masih duduk di bangku smp , sebut saja Rahma . Begitu dia
menunjukan fotonya padaku , aku langsung berdecak kagum , begitu beruntungnya
Remon bisa mempunyai kekasih seperti dia . Dan ketika semester 3 , ternyata
cewenya Remon masuk di sekolah yg sama dengan kita, dan ternyata Rahma lebih
cantik daripada foto yg ia tunjukan waktu itu , tak berhenti aku berdecak kagum
. Tapi memang wajar , Remon yg berwajah tampan , pintar , bisa mendapatkan wanita
seperti itu . Namun hubungan mereka pasang surut , dan beredar gosip ternyata
kekasih Remon juga dekat dengan teman dekat Remon , sebut saja Jauri .
Jauri adalah seorang Pembalap kelas kakap ,
dengan skill yg menakutkan bagi lawan-lawannya . Dia dijuluki Mr.Lco Bond . Siapapun orang yg
mendengar sebutan itu pasti sudah merinding . Ketika dia balapan dengan
lawannya di jalanan , bak seorang Simoncelli yg kini sudah tiada . Beberapa
kali dia mengalami kecelakaan yg hampir merengut nyawanya , namun tak pernah
kapok dengan hobi liarnya itu . Sampai-sampai di mendapat beberapa luka bekas
yg kini bisa dilihat di dagunya , katanya dia mendapat 20 jahitan . Bahkan
ketika kita melihat bekas lukanya , kita sudah tau dia bukan orang biasa ,
hampir-hampir dagunya itu seperti dagu raja Firaun .
Mendengar gosip yg membuat Remon emosi dengan
mulut menganga . Akhirnya Remon menghampiri Jauri yg sedang mengarit rumput
disekitar rumahnya . Dia ingin mengajak balapan Jauri , siapa yg menang
mendapatkan Rahma . Namun dalam pikiran Remon hanyalah kekalahan , karna dia
bukan seorang pembalap , begitu bodohnya Remon seorang amatir bertanding dengan
Jauri yg sudah beberapa kali menang di Racing
Malang Selatan .
Akhirnya hari yg ditunggu-tunggu pun tiba ,
Remon siap dengan Motor Legenda 2000 nya, Jauri dengan Grand 1995 nya , entah
ini seperti balapan 100cc . Dan balapan dimulai , Remon melaju kencang dengan
kecepatan 40km/jam , namun Jauri santai-santai saja dengan kecepatan 25km/jam .
Sepertinya Jauri hanya mengetes Remon , dan Jauri menambah kecepatan sampai
100km/jam . Sungguh mustahil dengan Grand yg sudah tua itu , knalpot Jauri
berasap-asap bak gerobak jagung rebus . Remon tertinggal jauh , Remon mulai
gelisah , karena jika Jauri menang dia akan mendapatkan Rahma . Dengan modal
bismillah Remon menambah kecepatan sampai 101km/jam , knalpot remon
meletus-letus seperti suara tembakan senapan . Namun Remon ingin berbuat curang
, dia menabrak Jauri dari belakang ... Daassh ..
Jauri terpental jauh ke aspal dengan dagu
mendarat duluan , namun Remon juga terpental karena kecepatannya yg sangat
tinggi , Remon terpental bak seorang gatotkaca , beberapa meter dan menghantam
tiang listrik yg dekat dengan rumah sakit . Orang-orang yg menyaksikan langsung
menggotong mereka berdua ke rumah sakit .
Aku datang menjenguk temanku Remon , kata
dokter Remon mengalami benturan yg tidak parah , sedangkan Jauri mendapat 5
jahitan lagi di Dagunya . Dan setelah pemulihan akhirnya Remon masuk lagi , dia
disambut dengan meriah oleh teman-teman sekelasku . Namun sepertinya ada yg
tampak berbeda dengan Remon , Remon sedikit lebih aneh . Itu terbukti ketika
aku memainkan musik yg bergenre Rock , dia menyanyikan lagu itu dengan nada yg
tidak jelas, berteriak-teriak tidak jelas dengan mulut menganga . Dan ketika
kita bermain game bersama , dia seperti bukan Remon , skill-skill tangan Cina nya seperti lenyap . Sejak saat
itulah Remon menjadi aneh , begitupun teman-teman menganggapnya . Dan akhirnya
Remon harus menerima kenyataan wanitanya menjadi milik Jauri .
Kini sudah semester 3 , aku kini sudah
tidak lagi tidak sekelas dengannya , Remon yg dulu peringkat pararel sekarang
tidak lagi . Namun saat bulan puasa , Remon sering mentraktir aku dan
teman-teman yg lain buka bersama di Warung Pangsit Basah miliknya . Apapun yg
gratis itu sungguh nikmat .
Hari demi hari berlalu , tak terasa ujian
sudah didepan mata , biasanya kalau sudah dekat ujian begini , Remon di Terapi
oleh bapaknya , Maklum bapaknya adalah seorang hipnoterapi , semacam hipnotis
untuk terapi , Remon diberi sugesti oleh bapaknya sambil komat-kamit tidak
jelas . Dan di akhir terapi , dia disembur air dari mulut bapaknya yg membuat
ia sadar . Katanya setelah diterapi , ia merasa enteng mengerjakan PR , dan
tidak malas melakukan sesuatu.
Dia mengalami masalah sampai di harus
keluar kota , dan sampai sekarang aku tak pernah bertemu lagi dengan Remon ,
entah dimana dia sekarang .
*cerpen ini diambil langsung dari sumbernya. tanpa sentuhan dari pemosting :*
